Transaction Processing System (TPS)
Pengertian Transaction Processing System (TPS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. Processing System merupakan sistem tanpa batas yang memungkinkan organisasi berinteraksi dengan lilngkungan eksternal. Transaction processing systems (TPS) berkembang dari sistem informasi manual untuk sistem proses data dengan bantuan mesin menjadi sistem proses data elektronik (electronic data processing systems). Transaction processing systems mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti penjualan, pembelian, dan perubahan persediaan/inventori. Transaction processing systems menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan internal maupun eksternal.
Jenis – jenis subsystem pada Transaction Processing System (TPS)
a) Payroll : pembayaran upah / gaji karyawan
b) Order Entry / order processing : mencatat pembelian untuk konsumen
c) Invoicing : menghasilkan faktur
d) Inventory : mengelola barang supaya selalu tersedia
e) Shipping : menyerahkan barang dari perusahaan sampai diterima oleh konsumen
f) Accounts receivable : mengelola file konsumen & menyerahkan tagihan ke konsumen
g) Purchasing : mengkoordinasi pembelian barang kepada konsumen
h) Receiving : menerima barang dari pemasok/supplier pengembalian barang (retur) dari konsumen
i) Account Payable : mengelola pembayaran tagihan kepada pemasok / supplier
j) General Ledger : mengikat subsistem diatas menjadi satu & menghasilkan satu laporan
Tugas Pokok Transaction Processing System
1. Pengumpulan Data
2. Manipulasi Data Klassifikasi ( Pengelompokan ) Sortir ( Pengurutan ) Perhitungan Pengikhtisaran ( Meringkas Data )
3. Penyimpanan data
4. Penyiapan dokumen
Peran system pemrosesan transaksi sangatlah penting. Begitu banyak arus informasi yang harus didistribusikan dari satu tempat ketempat yang lain dapat dengan mudah terakses dengan adanya system ini. Selain itu, perusahaan juga dapat membuat semua kegiatan yang dilakukan perusahaannya lebih efektif dan efisien, tanpa harus memperkerjakan banyak orang dalam melakukannya.
Jenis – jenis subsystem pada Transaction Processing System (TPS)
a) Payroll : pembayaran upah / gaji karyawan
b) Order Entry / order processing : mencatat pembelian untuk konsumen
c) Invoicing : menghasilkan faktur
d) Inventory : mengelola barang supaya selalu tersedia
e) Shipping : menyerahkan barang dari perusahaan sampai diterima oleh konsumen
f) Accounts receivable : mengelola file konsumen & menyerahkan tagihan ke konsumen
g) Purchasing : mengkoordinasi pembelian barang kepada konsumen
h) Receiving : menerima barang dari pemasok/supplier pengembalian barang (retur) dari konsumen
i) Account Payable : mengelola pembayaran tagihan kepada pemasok / supplier
j) General Ledger : mengikat subsistem diatas menjadi satu & menghasilkan satu laporan
Tugas Pokok Transaction Processing System
1. Pengumpulan Data
2. Manipulasi Data Klassifikasi ( Pengelompokan ) Sortir ( Pengurutan ) Perhitungan Pengikhtisaran ( Meringkas Data )
3. Penyimpanan data
4. Penyiapan dokumen
Peran system pemrosesan transaksi sangatlah penting. Begitu banyak arus informasi yang harus didistribusikan dari satu tempat ketempat yang lain dapat dengan mudah terakses dengan adanya system ini. Selain itu, perusahaan juga dapat membuat semua kegiatan yang dilakukan perusahaannya lebih efektif dan efisien, tanpa harus memperkerjakan banyak orang dalam melakukannya.
Komentar
Posting Komentar